Tabalong. Dandim 1008/Tabalong Letkol Czi Catur Witanto, S.I.P., M.Si., M.Tr(Han) menghadiri Pencanangan tanam perdana padi gogo dalam rangka Gerakan Nasional Antisipasi Dampak El Nino, Jumat 10 November kemarin.
Tanam perdana ini menyasar 100 hektar lahan hutan wilayah utara Tabalong, di hamparan lahan Kelompok Tani Harapan Baru, Desa Bintang Ara RT 3, Kecamatan Bintang Ara.
Gerakan tanam padi gogo ini dilakukan di lima kecamatan yakni Bintang Ara seluas 40 hektare dan empat kecamatan lainnya yakni Jaro, Upau, Haruai, dan Muara Uya masing-masing 15 hektare.
Bupati Tabalong Drs. H. Anang Syakhfiani mengatakan penanaman padi gogo dilahan kering di lima kecamatan, Pemerintah Kabupaten Tabalong berharap dapat meningkatkan produksi beras lokal.
“Kita berharap upaya kita memanfaatkan lahan yang ada dalam meningkatkan produksi beras lokal ini berhasil, ” ujarnya.
Baca juga:
Petani dan Penyuluh Sambut Baik Program KUR
|
Karena menurutnya kalau potensi lahan yang ada ini berhasil dimanfaatkan, maka Tabalong bisa lebih banyak menghasilkan beras.
Sementara itu, Dandim 1008/Tabalong Letkol Czi Catur Witanto, S.I.P., M.Si, M.Tr(Han) yang juga hadir dalam kegiatan ini turut mendukung gerakan tanam padi gogo dapat berkembang baik, sebagai upaya untuk menjaga ketahanan pangan di Tabalong dalam mengantisipasi dampak El nino.(PENDIM1008).